Batang (Humas) – Kompetisi Pidato Nasional (KPN) 2024 Kementerian Agama Republik Indonesia yang merebutkan total hadiah Ro.100 juta dan Tropi bergilir Menteri Agama Baru-baru ini menggema di seluruh jagat pendidikan, pasalnya ribuan madrasah dan Pondok Pesantren mengikuti acara yang sangat bergengsi itu.
Tidak ketinggalan juga Madrasah Aliyah Sunan Kalijaga Bawang Kabupaten Batang mengikutkan siwanya untuk menjajal kemampuan berkompetisi pada ajang itu.
Menurut pembimbingnya Ghirfina Firdosi siswa yang diikutkan ajang itu adalah Sheefira Elsyabani Malikanova Salamovik yang sampai berita ini dirilase telah berhasil masuk ke Grand final. Pidato yang bertema “Pancasila dan Moderasi Beragama dalam Pandangan Gen-Z” . Dia telah menyisihkan kurang lebih 1.236 peserta seluruh Indonesia.
“Sheefira telah mulai seleksi kompetisi itu sejak (8-16/7/2024) yang lalu dengan seleksi konten video dan berhasil menembus peringkat 100 terbaik,” jelasnya.
Dia juga menegaskan seleksi kedua dilakukan secara daring melalui live zoom meeting pada (16 /7/2024). Berkat kerja keras dan semangat yang tinggi, Sheefira berhasil lolos ke Babak Grand Final 34 Terbaik yang akan diadakan di Pulau Bali pada (9-1/8/2024)mendatang.
“Kegigihan dan Semangat yang luar biasa yang membawa Sheefira sampai pada Grand Finalis Kompetisi Pidato Nasional Tahun 2024,” tegasnya.
Pidato Sheefira yang mengusung tema “Moderasi Beragama: Jalan Tengah Menghadapi Ekstrimisme” menonjolkan ciri khas dan karakter unik. Dalam pidatonya, dia menggabungkan konsep moderasi beragama dengan Kebudayaan Jawa melalui tembang macapat Gambuh, yang ia pandang sebagai solusi menghadapi ekstremisme. Penampilannya yang memukau dan berbeda dari peserta lain menjadi salah satu kunci kesuksesannya.
Sementara itu Kepala Madrasah Sunan Kalijaga Bawang Kardiman dalam keterangannya menyampekan apresiasi pada pembina pembimbing dan siswanya yang telah berupaya keras hingga berprestasi.
” Salah satu hal dalam merealisasikan Visi Misi Madrasah adalah dengan mengembangkan Bakat dan Minat Peserta didik. Dan sekarang sudah saatnya, MA Sunan Kalijaga menunjukkan diri di Kancah Nasional,” katanya. (Agus Salim/Zy_humas)