Batang (Humas) – Untuk menyamakan persepsi dan pemahaman tentang Kesejahteraaaan masjid, Kemenag Kab.Batang menggelar pembinaan terhadap Badan Kesejahteraan Masjid ( BKM ), pada Senin (15/7/2024) di aula PLHUT Kantor Kemenag Kab. Batang dengan menghadirkan pembicara tunggal Musta’in Ahmad Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah didampingi Ketua Darma Wanita Persatuan (DWP) Ibu Linda Musta’in Ahmad.
Hadir dalam acara itu Kakankemenag Kab.Batang Akhmad Farkhan, Kasubag TU,para Kasi, Penyelenggara Zakat Wakaf, Ketua DMI, Kepala KUA Kecamatan se kab.Batang, para Kepala Satker MAN,MTsN,MIN 01,MIN. 02, dan perwakilan KKMI,KKMTs,KKMA dan seluruh Pengurus BKM.
Dalam sambutan selamat Datang Kakankemenag Kab.Batang Akhmad Farkhan mengucapkan selamat datang pada Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah.
“Selamat datang pak Kakanwil di Kab. Batang, terimakasih kami sampaikan atas kehadirannnya, begitu banyak kesibukannya masih dapat menyempatkan hadir di Batang,” kata Akhmad Farkhan.
Kakankemenag juga melaporkan bahwa kegiatan BKM di Batang telah berjalan sesuai program yang ada.
“Kegiatan BKM dimulai sejak tahun lalu, yang masih rutin kita laksanakan adalah pelaksanaan khamil quran tiap bulan sekali di masjid-masjid tingkat kecamatan, dimana kegiatan ini sinergi dengan Pemda Batang, maka tiap acara itu Ibu PJ Bupati Batang beserta forkopimda selalu hadir mengikutinya,” tegasnya.
Sementara itu dalam pembinaannya Musta’in Ahmad Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah menyampaikan apresiasi pada Kakankemenag Kab.Batang yang telah menggagas acara ini.
“Batang ini memang luar biasa,sinergitas yang dibangun dengan Pemda maupun potensi yang ada cukup membaggakan,” kata Kakanwil.
Dia juga menegaskan bahwa hal yang terpenting dari tugas BKM selain berupaya untuk memakmurkan masjid juga tak kalah pentingnya menyemai benih moderasi beragama agar jiwa moderat itu dapat tumbuh subur ditengah-tenggah masyarakat.
“Sikap moderat itu ditumbuhkan mulai dari pengurus BKM, Takmir Masjid hingga para jamaahnya,” jelasnya.
Selain itu pengembangan fungsi Baznas juga menjadi sorotan Kakanwil, menurutnya disemua masjid hendaknya dibentuk badan dibawah Baznas yang secara undang-undang disebut Unit Penggumpul Zakat (UPZ). Bila hal ini diterapkan maka tidak ada sekelompok orang yang mengaku sebagai pengumpul zakat diluar itu.
Selesai memberikan pembinaan Kakanwil bersama Ketua DWP Kemenag Prov.Jawa Tengah meresmikan studio recording dan Podcase Kembang Teh dan Ketua DWP meresmikan Cafe Moderasi Beragama (Zy_humas).
