Batang (Humas) – Suasana Apel Senin pagi (21/7/2025) di halaman MTs Negeri Batang terasa berbeda dari biasanya karena kehadiran Polsek Subah.
Bertindak sebagai Pembina Apel Kapolsek Subah, AKP Agung Sutanto yang dalam amanatnya menyampaikan pesan penting terkait keselamatan berlalu lintas. Ia mengingatkan para siswa untuk senantiasa mematuhi aturan lalu lintas, terlebih banyak di antara mereka yang sudah menggunakan sepeda motor untuk pergi ke madrasah.
“Keselamatan adalah hal yang paling utama, patuhi rambu-rambu lalu lintas, jangan ugal-ugalan dan jangan melebihi batas kecepatan, gunakan helm berstandar SNI serta pastikan motor dalam keadaan baik dan layak,” tegasnya, helm berstandar SNI serta pastikan motor dalam keadaan baik dan layak,” ujarnya.
Tak hanya itu, AKP Agung Sutanto juga mengimbau para siswa untuk menjauhi narkoba dan minuman beralkohol. Ia menjelaskan bahwa dampak narkoba sangat berbahaya, tidak hanya bagi fisik dan mental, tetapi juga bisa merusak gen dan kromosom, yang berakibat pada kelahiran anak-anak yang cacat atau mengalami keterbelakangan.
“Narkoba sifatnya coba-coba, lalu ketagihan dan akhirnya ketergantungan, ini berbahaya dan bisa merusak masa depan kalian, begitu juga alkohol, jangan sampai disalahgunakan karena sangat merusak hati dan lambung,” jelasnya.
Menutup amanatnya, Kapolsek Subah mengajak seluruh siswa untuk senantiasa bersikap disiplin, baik di sekolah maupun di rumah. Ia menekankan pentingnya menaati tata tertib sekolah dan menghormati para guru sebagai bagian dari pembentukan karakter yang kuat.
“Sekolah adalah rumah kedua bagi kalian. Maka patuhi aturan sekolah dan hormatilah guru-guru kalian,” pesannya.
Wakil Kepala MTsN Batang Bidang Kesiswaan, Miftakul Anwar, mengungkapkan bahwa kehadiran Kapolsek Subah sebagai Pembina Apel merupakan bagian dari upaya madrasah untuk menanamkan nilai-nilai kedisiplinan dan kesadaran hukum kepada peserta didik.
“Kehadiran Kapolsek juga bertujuan untuk menjalin sinergi antara madrasah dan kepolisian dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan tertib, selain itu, juga sebagai langkah strategis dalam menumbuhkan semangat bela negara dan wawasan kebangsaan di kalangan siswa sejak dini,” ujarnya.(Run_MTsN/Am/Zy_Humas)
