Batang – Untuk memberikan penguatan dan pendalaman materi tentang proses produk halal, Kemenag Kab. Batang menggelar kegiatan yang berkaitan dengan itu. Acara dilaksanakan di aula lantai 2 yang diikuti oleh 35 pendamping produk halal pada Kamis ( 11/05). Hadir sebagai pembicara Dr. Nur Khasanah dari UIN Walisongo Semarang dan Suprapti,S.KM dari pendamping WHC.
Kakankemenag Batang yang diwakili Penyelenggara Zakat Wakaf Siswoyo dalam sambutannya menyatakan bahwa fihaknya tengah berupaya untuk memberikan pendalaman materi tentang proses produk halal pada seluruh pendamping.
“Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan penguatan terhadap para pendamping tentang proses dan prosedur pengajuan produk halal, juga memberikan motivasi pada mereka agar segera bergerak pada masyarakat dalam pendampingannya,” kata Siswoyo.
Siswoyo juga menjelaskan bahwa Kabupaten Batang telah masuk rengking 30 besar nasional dalam penerbitan sertifikat halal.
“Saat ini kita telah masuk rengking 30 besar secara nasional dalam penerbitan sertifikat halal, kita berharap dengan pemantapan materi ini akan sampai pada rengking 20 besar,” tegasnya.
Dia juga mengatakan bahwa Menteri Agama dalam rakornas beberaa waktu yang lalu telah menargetkan ditahun ini untuk segera menyelesaiakan sertifikat produk halal karena ini merupakan prioritas program Kementerian Agama tahun 2024.
“Gus Men telah mencanangkan bahwa penyelesaian produk halal ini merupakan program unggulan tahun 2024, maka di Batang harus diupayakan secara masiv agar geliat usaha di masyarakat dapat menyelesaikan dan mau mengajukan sertifikat halalnya,” jelasnya.
Kabupaten Batang sampai hari ini telah tercatat 640 usaha makanan yang telah menyelesaian dan mengajuakan sertifikat halalnya, maka menurutnya dengan acara ini diharapkan para pendamping untuk dapat memberikan pemahaman pada masyarakat untuk segera mengajukan sertifikat halal kususnya usaha makanan dan sejenisnya. (Zy_humas/rf)