Batang (Humas) – Untuk memperkuat tata kelola Lembaga Pendidikan Diniyah Formal (PDF) agar semakin berkualitas dan berdaya saing, Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah menggelar Halaqah Total Quality Management (TQM) Lembaga Formal Pesantren pada Pendidikan Diniyah Formal (PDF) di PDF Nurul Huda Pandansari, Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang, pada Selasa (12/11/2025).

Mewakili Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah, kegiatan dibuka secara resmi oleh Kabid PD Pontren Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah, Amin Handoyo. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya penerapan Total Quality Management dalam setiap aspek penyelenggaraan pendidikan diniyah formal.
“Peningkatan kualitas PDF harus dilakukan secara menyeluruh, baik dalam aspek manajemen, kurikulum, maupun pengembangan keterampilan. Untuk itu, diperlukan dukungan dan sinergi dari semua pihak, termasuk ASPENDIF,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Batang, Mahrus, yang turut memberikan sambutan, menyampaikan bahwa perkembangan Kabupaten Batang menuju kawasan industri menuntut lembaga pendidikan, termasuk PDF, untuk beradaptasi dan meningkatkan kualitasnya.
“PDF harus mampu menyiapkan generasi yang tidak hanya kuat dalam ilmu agama, tetapi juga terampil dan siap menghadapi tantangan zaman,” ujarnya.
Kegiatan yang diikuti oleh 150 peserta dari seluruh PDF se-Jawa Tengah ini menghadirkan narasumber dari unsur akademisi, praktisi pendidikan, dan pengurus ASPENDIF. Melalui halaqah ini, diharapkan pengelola lembaga PDF mampu menerapkan prinsip manajemen mutu terpadu dalam tata kelola lembaga, sehingga pendidikan diniyah formal dapat tumbuh menjadi lembaga yang unggul, adaptif, dan berkelanjutan.(agus_pontren/am/zy_humas)
