Batang (Humas) — Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Batang, Mahrus, menjadi narasumber dalam kegiatan Sosialisasi Optimalisasi Pengumpulan Zakat pada ASN di Lingkungan Kabupaten Batang yang digelar pada Jumat (17/10/2025) di Ruang Rapat Pagilaran Lantai 3 Baperida Batang.
Dalam paparannya yang bertajuk “Sosialisasi Zakat untuk Aparatur Pemerintah: Menguatkan Kepedulian, Meneguhkan Keberkahan,” Mahrus menegaskan pentingnya peran ASN dalam menggerakkan kepedulian sosial melalui zakat.
“Kesadaran berzakat di kalangan ASN masih tergolong rendah, padahal potensi zakat di Kabupaten Batang sangat besar namun belum tergarap maksimal,” ujarnya.
Dia menambahkan bahwa ASN sebagai pelayan publik seharusnya menjadi teladan masyarakat dalam menunaikan zakat sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan spiritual.
Menurutnya, zakat merupakan gerakan sosial, keadilan, dan keberkahan yang berfungsi menyeimbangkan distribusi ekonomi dan memperkuat solidaritas umat.
“Zakat bukan hanya kewajiban individu, tetapi juga bagian dari gerakan filantropi Islam yang mampu menekan angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan,” ungkap Mahrus.
Lebih lanjut, ia memaparkan bahwa berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) semester I tahun 2025, Indonesia dengan penduduk Muslim sebesar 85 persen atau 249,82 juta jiwa memiliki potensi zakat yang sangat besar. Hasil penelitian menunjukkan potensi zakat nasional mencapai Rp327 triliun per tahun, namun baru sekitar lima persen yang berhasil dihimpun secara nasional.
“Potensi zakat yang luar biasa ini harus dioptimalkan. ASN memiliki peran strategis untuk menjadi motor penggerak kesadaran berzakat di masyarakat,” tegasnya.
Menutup paparannya, Mahrus mengajak seluruh ASN untuk menjadi insan berintegritas dan peduli, dengan menunaikan zakat secara rutin dan teratur.
“Jadilah ASN yang berintegritas dan peduli. Sukses dunia dan akhirat bersama zakat. Harta yang dizakati tidak akan berkurang, justru bertambah keberkahannya,” kutipnya dari hadis riwayat Muslim.
Acara sosialisasi ini juga menghadirkan Ahmad Fathoni, Kepala Bagian Hukum Setda Batang, serta Ketua Baznas Kabupaten Batang sebagai narasumber. Turut hadir pula Penyelenggara Zakat Wakaf (Garazawa) Eko yuni Aryanto, pimpinan OPD se-Kabupaten Batang, dan para perwakilan ASN dari berbagai instansi. (am/Zy_Humas)
