Batang (humas) – Suasana serius namun penuh antusiasme mewarnai Rapat Koordinasi dan Sosialisasi EMIS serta E-Ijazah yang digelar pada Senin (2/6/2025), di Aula Lantai Dua. Kegiatan ini menjadi momentum menyamakan langkah dalam pengelolaan data madrasah jenjang MTs dan MA.
Hadir dalam acara terebut Plh. Kepala Kantor Kemenag Batang Sodikin, Kasi Pendidikan Madrasah Luthfi Hakin AE, para pelaksana Penmad, serta perwakilan dari madrasah tingkat MTs dan MA se-Kabupaten Batang.
Dalam sambutannya, Kasi Penmad Luthfi Hakin AE menegaskan pentingnya ketelitian dalam proses pencetakan ijazah. Ia berharap setelah kegiatan ini tidak ada lagi kesalahan dalam penulisan data pada ijazah.
“Pencetakan ijazah tidak boleh diserahkan ke percetakan. Maka nanti Bapak-Ibu akan menerima blangko ijazah dan bertanggung jawab langsung terhadap proses pencetakannya. Pastikan sebelum meninggalkan tempat ini, saya sudah mengecek nomor serinya,” tegas Luthfi.
Plh. Kepala Kantor, Sodikin, dalam arahannya juga menyampaikan hal senada. Ia mengingatkan agar seluruh data, khususnya nama peserta didik, benar-benar disesuaikan dengan data yang ada di dokumen resmi.
“Masalah dalam pencetakan ijazah seringkali baru muncul belakangan. Data awal yang dulu dianggap tidak penting, kini justru menjadi acuan utama untuk validasi berbagai keperluan. Bila ada ketidaksesuaian, ijazah bisa dianggap tidak sah oleh negara. Maka dari itu, mohon berhati-hati dan teliti dalam menulis nama dan data lainnya,” ujarnya.
Acara dilanjutkan dengan penyerahan blangko ijazah secara simbolik kepada MAN Batang, serta penyampaian materi tata cara penulisan ijazah oleh pelaksana Penmad, Kukuh Widhi Junianto dan Uripah.(Muzzi/Zy_Humas)