Batang (Humas) – Dalam rangka mempererat tali silaturahmi pasca Idulfitri, Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kabupaten Batang menyelenggarakan kegiatan IGRA Bersholawat dengan tema “Merajut Silaturahmi, Pererat Sinergi untuk Negeri”, pada Rabu (16/4/2025) di Pendopo Kabupaten Batang.
Hadir dalam acara tersebut oleh Bupati Batang M. Faiz Kurniawan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Batang yang diwakili oleh Kasi Pendidikan Madrasah, Luthfi Hakim Arief Effendi, serta Garazawa Eko Yuni Aryanto. Turut hadir pula para pengawas madrasah, perwakilan Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI), Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTK), serta para mitra IGRA se-Kabupaten Batang.

Ketua PD IGRA Kabupaten Batang, Nur Khanah, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran para undangan, meskipun di tengah kesibukan dan banyaknya agenda di hari yang sama.
Sementara itu, Kasi Penmad Kemenag Kabupaten Batang, Luthfi Hakim Arief Effendi, mengawali sambutannya dengan sapaan hangat kepada para guru RA yang hadir.
“Ibu-ibu yang cantik dan semangat, para guru yang luar biasa, saya bersyukur bisa hadir di sini meski sebelumnya sempat khawatir tidak bisa datang karena baru pulang dari tugas luar kota,” ungkapnya.

Dia juga menyampaikan permohonan maaf dari Kepala Kantor Kemenag Batang berhalangan hadir. “Beliau menitipkan salam cinta dan salam sayang kepada seluruh guru dan kepala RA se-Kabupaten Batang,” tambahnya.
Diia juga mengajak seluruh peserta untuk menjadikan momen halal bihalal sebagai momentum memperkuat silaturahmi dan meningkatkan ketakwaan.
“Saya bangga pada para guru RA yang telah berdedikasi mendidik generasi sejak usia dini. Tetap semangat dan terus bersinergi dengan kami. Administrasi mungkin di kami, tapi gerakan dan semangat ada di Ibu-Bapak semua,” tegasnya.
Sedangkan Bupati Batang dalam sambutannya menegaskan peran penting guru RA dalam pembentukan karakter anak-anak di Kabupaten Batang. “Panjenenganlah yang menentukan karakter, akhlak, jiwa, dan cara berpikir mereka. Mugi-mugi pengorbanan panjenengan semua mendapat rida dari Allah SWT,” tuturnya penuh apresiasi.
Acara ditutup dengan tausiyah oleh Ketua MUI Kabupaten Batang, KH Zainul Iroqi, yang memberikan pesan spiritual tentang pentingnya menjaga silaturahmi dan peran pendidik dalam membangun peradaban.(muzz/zy_humas)