Batang (humas)-Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Batang, Akhmad Farkhan, menghadiri kegiatan simulasi makan bergizi gratis yang diikuti oleh 3.000 siswa-siswi dari berbagai sekolah di Batang. Acara ini diselenggarakan oleh Repro Mandiri 08 pada Rabu (18/9/2024) di Lapangan Dracik, Proyonangan Selatan Batang.
Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Sekretaris MPR RI Ahmad Muzani, Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki, Forkopimda, Asisten Administrasi Umum Sekda, Kepala Satpol PP, Kepala DPRKP, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala Disparpora, Kepala Disdikbud Kabupaten Batang, serta Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XIII Provinsi Jawa Tengah.
Kegiatan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Muhammad Risqi Al-Fareeza, siswa MAN Batang, yang menambah suasana sakral dan penuh hikmah.
Ketua Repro Mandiri 08, Rahman Fajriansyah, dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur atas lancarnya acara tersebut. Ia menjelaskan bahwa program makan gizi gratis ini merupakan salah satu program unggulan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan memperbaiki kualitas gizi siswa dari tingkat PAUD hingga SMA di seluruh Indonesia.
“Program ini sangat bermanfaat bagi para siswa karena dengan asupan gizi yang baik, kita bisa membentuk generasi yang lebih sehat dan cerdas, mendukung masa depan bangsa yang lebih baik,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa simulasi ini didukung oleh ahli gizi dan lima perusahaan catering, serta didukung oleh tim IT untuk memastikan kelancaran distribusi makanan. “Dengan dukungan ini, kami bisa melakukan cek dan ricek agar produk makanan sampai dengan baik dan partisipasi siswa serta orang tua dapat dipantau, sehingga program ini dapat dipastikan efisien dan efektif,” jelasnya.
Sementara itu, Pj Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki, dalam sambutannya menyampaikan bahwa simulasi ini menunjukkan perhatian besar pemerintah terhadap para pelajar.
“Simulasi ini membuktikan bahwa pemerintah sangat peduli terhadap kesehatan para pelajar. Manfaatnya sangat besar sekali, karena tidak hanya makanaan kenyang saja tetapi juga makanan sehat karena sudah diteliti oleh para ahli gizi,” katanya.
“Program makan bergizi gartis ini akan diberikan secara rutin mulai tahun depan, jadi uang jajan kita bisa kita tabung untuk memberikan keperluan yang lain,” tutupnya.
Sedangkan Wakil Ketua MPR RI, Ahmad Muzani, dalam sambutannya menyampaikan bahwa uji coba program makan bergizi ini melibatkan 3.000 siswa.
“Nantinya, jika program ini sudah berjalan, akan mencakup sekitar 82 juta orang, oleh karena itu diperlukan persiapan yang lebih matang termasuk ketersediaan bahan baku yang melimpah,” ujarnya.
“Program ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan perekonomian terutama bagi usaha-usaha kecil di sekitar masyarakat, warung-warung di sekitar jalan, tukang sayur, tukang daging, semuanya akan bergerak dan mendapat manfaat dari program ini,” tambahnya.(muzzi/zy_humas)
#kemenagbatang
#kemenagjatengmajeng
#kemenagri
#humaskemenag