Wacana Standarisasi TPQ dan ustadz

Semarang_Kabid PD Pontren Kanwil Jateng Bpk Solihin mengatakan bahwa semakin berkembangnya lembaga pendidikan Al-Qur'an maka muncul wacana akan adanya sertifikasi ustadz dan standarisasi TPQ dan ustadz sebagai upaya untuk menjaga serta meningkatkan mutu pendidikan Al-Qur'an, perihal tersebut di sampaikan dalam Rakor Badan Koordinasi (Badko) TPQ Angkatan I tingkat Provinsi Jawa Tengah di Hotel Majapahit Semarang pada hari Selasa (11/3/17).

Dalam acara tersebut juga membahas tentang persiapan untuk mengituti Festifal Anak Santri Indonesia (Fasi) TPQ dan TKQ di tingkat Nasional yang rencananya akan diselenggarakan pada bulan September mendatang di Banjarmasin. Untuk mengikuti kegiatan tersebut diperkirakan akan menelan biaya sekitar delapan retus juta rupiah. Sedangkan pada tahun ini Badko provinsi tidak ada alokasi bantuan dari Provinsi. Meski demikian dari Kemenag Provinsi akan membantu kontingen berupa tiket pesawat, biaya pendaftaran dan uang saku meskipun tidak full.

Peserta Fasi dari Kontingen Jawa Tengah terdiri dari berbagai wilayah Kemenag Kabupaten/Kota, diantaranya adalah Sragen dan Magelang tak terkecuali Batang. Dari Kab. Batang mengirimkan peserta Fasi perwakilan Jawa Tengah cabag lomba menggambar yaitu dari TPQ wilayah Kec. Bawang.

Festival Anak Saleh Indonesia (FASI) adalah ajang lomba kreatifitas santri berprestasi, baik santri Taman Kanak-Kanak Al-Qur’an (TKQ), Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) maupun santri Ta’limul Qur’an  Lil Aulad (TQA). Adapun diantara tujuan diadakannya Fasi adalah sebagai media untuk memperkokoh silaturahim fungsional dalam upaya menopang Ukhuwah Islamiyah, sebagai wahana untuk menumbuhkan semangat kebersamaan dan profesionalisme dan sebagai media evaluasi kualitas santri di seluruh Indonesia yang selanjutnya akan menjadi umpan balik perbaikan kurikulum termasuk proses pembelajaran.

Bagikan :
Translate »
Scroll to Top